Terlepas dari persaingan yang begitu intens selama beberapa tahun 
terakhir ini, kedatangan konsol next-gen memang menjadi berita 
membahagiakan tersendiri bagi gamer PC. Apa pasal? Selain menetapkan 
standar pengembangan game yang tentu saja kian baik, fakta bahwa Xbox 
One dan Playstation 4 datang dengan arsitektur x86 menumbuhkan optimisme
 yang kuat. Persamaan arsitektur berarti mengindikasikan kemudahan untuk
 melakukan proses port, memungkinkan publisher dan developer untuk 
merilis game-game andalan mereka di semua platform yang tersedia. Banyak
 gamer PC yang percaya bahwa ini adalah awal dari kedatangan 
franchise-franchise eksklusif konsol di masa lalu di platform kesayangan
 mereka. Sayangnya, harapan ini kian terlihat palsu.
Selama beberapa bulan terakhir pengenalan Playstation 4 dan Xbox One 
di event-event besar gaming, gamer PC mulai merasakan atmosfer dan 
sensasi yang tak ubahnya dengan persaingan di konsol generasi terdahulu.
 Persaingan panas Sony dan Microsoft memang melahirkan begitu banyak 
game-game next-gen super keren yang siap meramaikan pertempuran ini, 
namun sayangnya, kembali menganaktirikan PC, terlepas dari faktanya 
sebagai platform gaming yang jauh lebih kuat di sisi performa. Tidak 
hanya dari para developer first party dan eksklusif, kebijakan serupa 
juga ditempuh oleh beberapa developer third party. Esklusivitas tetap 
menjadi mimpi buruk dan masalah terbesar.
Dari semua game yang suda diperkenalkan dan dikonfirmasikan akan 
hadir, inilah 20 game next-gen konsol yanag akan menjadi sumber 
kekecewaan bagi gamer PC. Apa saja?
20. FIFA 14

FIFA 14? Bukankah game sepakbola andalan EA ini  juga akan meluncur 
untuk PC akhir bulan ini? Tidak salah, namun satu hal yang pantas 
dicatat, tidak akan dalam kualitas paling maksimal. Sejak pertama kali 
diperkenalkan, EA memang menggembar-gemborkan kehadiran engine terbaru –
 Ignite untuk menghadirkan sensasi gameplay yang lebih realistis untuk 
FIFA 14. Sayangnya, engine ini akan dirilis eksklusif untuk FIFA 14 
versi Playstation 4 dan Xbox One. Sementara gamer PC harus berkutat 
dengan engine lawas setara dengan Playstation 3 dan Xbox 360.
19. Drive Club

Tidak hanya genre shooter dan action saja yang mendapatkan perombakan
 maksimal di konsol next-gen, racing juga menemukan IP baru yang menarik
 untuk diantisipasi. Salah satunya? Kehadiran franchise eksklusif 
terbaru Playstation 4 – Drive Club. Menjadikan mode multiplayer sebagai 
kekuatan utama, Drive Club menunjukkan optimalisasi engine yang 
terhitung memanjakan mata.
18. Killer Instinct

Sebuah franchise lawas yang akhirnya dilahirkan kembali, para gamer 
yang sempat mengenyam konsol zaman dulu tentu tidak asing lagi dengan 
nama Killer Instinct. Pertarungan epik dengan combo-combo mematikan ini 
akhirnya diperkenalkan sebagai franchise game fighting eksklusif untuk 
Xbox One. Perombakan visual, sekaligus mempertahankan cita rasa 
nostalgia bagi gamer yang familiar dengan seri ini di masa lalu, Killer 
Instinct juga mengusung sistem distribusi yang unik. Ia ditawarkan 
sebagai game free to play dengan sistem pembelian per karakter.
17. Dead Rising 3

Berhadapan dengan ratusan zombie tidak pernah lebih menyenangkan dari
 sebuah seri Dead Rising. Memaksimalkan beragam senjata dan 
mengkombinasikannya untuk meratakan zombie yang terus mendekat, sang 
seri terbaru – Dead Rising 3, yang eksklusif untuk Xbox One, tidak hanya
 mengusung visualisasi yang lebih mumpuni, tetapi juga segudang fitur 
baru yang siap untuk menghadirkan pengalaman yang berbeda.
16. Quantum Break

Jika kita membicarakan salah satu seri eksklusif Xbox One yang masih 
menjadi misteri – Quantum Break boleh terbilang sebagai yang paling 
mengundang tanda tanya besar. Terlepas dari konfirmasi dan teaser 
trailer sinematik, Quantum Break hanya diperkenalkan sebagai sebuah game
 action third person yang menjadikan waktu sebagai elemen utama. 
Microsoft sendiri belum memberikan ekstra detail apapun terkait game 
ini. Satu yang pasti, ia adalah satu senjata utama Xbox One untuk 
menarik perhatian gamer.
15. The Order 1886

Jika Xbox One memiliki Quantum Break yang misterius, maka Playstation 4 memiliki hal serupa – The Order 1886. Selain sebuah teaser pendek yang memperlihatkan atmosfer mistis dengan setting steampunk masa lampau yang cukup kentara, belum ada detail informasi apapun terkait The Order 1886. Beberapa rumor sempat menyebutkan format game third person shooter dengan cita rasa sinematik yang kental untuknya.
14. Knack

Selamat tinggal Crash Bandicoot dan selamat datang untuk Knack! IP terbaru eksklusif Playstation 4 ini memang tumbuh menjadi maskot terbaru. Mengumpulkan kepingan demi kepingan di sepanjang permainan dan menciptakan karakter yang lebih kuat dengan varian serangan unik dalam dunia penuh warna, aksi, dan rintangan memang menjadi daya tarik yang sulit untuk ditolak. Terlepas dari genrenya yang action platformer,  Knack tidak bisa dipandang sebelah mata.
13. Ryse: Son of Rome

Crytek mungkin menjadikan PC sebagai pondasi untuk membangun popularitas lewat kehadiran Crysis pertama yang fenomenal. Namun untuk pertempuran kali ini, Crytek lebih memilih Xbox One sebagai media unjuk gigi CryEngine terbaru mereka. Hasilnya? Sebuah game yang mengambil aksi epik di pertempuran zaman dulu – Ryse: Son of Rome dilahirkan. Terlihat memanjakan mata dengan detail yang begitu mengagumkan, Ryse memang sempat dikritik karena mekanik QTE yang terlihat terlalu dieksploitasi. Ketakutan akan gameplay yang repititif tentu tidak menghalangi para penggemar Xbox One untuk menantikan game yang satu ini.
12. Rime

Ketakutan bahwa Playstation 4 akan kalah di jumlah game eksklusif dijawab oleh Sony dengan memperkenalkan sebuah game yang terlihat begitu menarik secara visual – Rime. Mengusung visualisasi kartun penuh warna dan animasi gerak yang begitu halus, Rime memang terlihat seperti perpaduan antara Ni No Kuni dan seri game action unik – ICO. Pengenalan pertamanya di ajang Gamescom 2013 kemarin berhasil membuat gamer jatuh cinta dan mengantisipasi kehadirannya.
11. Killzone: Shadow Fall

Menjadi franchise andalan Sony selama beberapa tahun terakhir ini, Killzone tampaknya tidak akan berhenti menjadi ujung tombak Playstation. Menyambut kehadiran sang generasi terbaru – Playstation 4, Killzone hadir dengan seri teranyar – Shadow Fall yang terlihat memesona. Pertempuran melawan para Helghast kini dirombak dengan kualitas grafis yang begitu luar biasa, dengan beberapa perubahan di mekanik gameplay tentunya.
10. Infamous: Second Son

Mengemban kekuatan super power dengan kemampuan untuk mengadaptasikan
 super power yang lain, Infamous mengambil sebuah arah baru dengan seri 
next-gen nya: Second Son. Hadir dengan tokoh protagonis utama baru dan 
dinamik plot yang lebih realitis, keputusan untuk menjadikan franchise 
ini kembali sebagai pondasi memang menjadi pilihan yang pantas untuk 
diacungi jempol. Serangkaian demo dan trailer gameplay yang kian 
menguatkan posisi Infamous sebagai salah satu game next-gen yang pantas 
untuk diantisipasi.
9. Final Fantasy XV

Melewati proses pengembangan yang panjang dan melelahkan, Final 
Fantasy XIII Versus akhirnya dilahirkan kembali sebagai Final Fantasy 
XV. Kehadiran Luminous Engine yang luar biasa menjadi dasar bagi Square 
Enix untuk menyuntikkan beberapa inovasi yang pantas untuk diantisipasi –
 termasuk perbedaan sisi gameplay yang kini terlihat lebih action. 
Walaupun demikian, kualitas grafis dan detail lingkungan yang luar biasa
 seolah menjadi alasan terkuat untuk menantikan kehadiran game yang akan
 dirilis untuk Playstation 4 dan Xbox One ini.
8. Yakuza: Ishin

Yakuza merupakan salah satu franchise terkuat Playstation, ini tentu 
sudah menjadi pengetahuan umum. Dan seperti kehadiran seri konsol 
sebelumnya, SEGA juga sudah menyiapkan amunisi baru untuk menemani 
Playstation 4 lewat Yakuza: Ishin yang untuk kedua kalinya, mengambil 
setting masa lalu, tepatnya di zaman Restorasi Meiji. Detail karakter 
jempolan dan sistem battle yang terlihat mumpuni akan menjadi salah satu
 senjata utama Playstation 4 menguasai pasar Jepang.
7. Deep Down

Sempat memancing tanda tanya, Capcom akhirnya mengkonfirmasikan 
eksklusivitas Deep Down untuk Playstation 4. Menggabungkan konsep cerita
 Assassin’s Creed yang memungkinkan manusia di New York 2094 untuk 
mengakses memori mereka dan kembali di zaman medieval, Deep Down 
mengusung mekanik gameplay yang terlihat serupa dengan Dark Souls. 
Capcom juga menegaskan pengalaman multiplayer sebagai senjata utama 
untuk mendapatkan pengalaman yang lebih optimal.
6. Forza Motorsport 5

Visualisasi menawan dan detail kendaraan yang begitu luar biasa, ada 
begitu banyak alasan bagi para pencinta otomotif dan game racing untuk 
menjadikan Xbox One sebagai konsol pilihan utama hanya karena satu nama –
 Forza Motorsport 5. Ia juga hadir dengan konsep AI yang terhitung 
inovatif “Drivatar” untuk meninggalkan kesan AI yang lebih manusiawi 
daripada game-game racing kompetitor yang lain.
5. Fable Legends

Anda yang sempat mencicipi Fable tentu tidak asing lagi dengan pesona
 yang ia tawarkan. Sebuah game action RPG yang menjadikan kebebasan, 
pilihan moral, dan kesempatan untuk menciptakan progress, tidak hanya 
bagi diri sendiri tetapi juga dunia yang kita tempati membuatnya begitu 
adiktif. Setelah kritik berat yang meluncur untuk Fable 3, Microsoft 
menyiapkan sebuah seri next-gen terbaru – Fable Legends. Visualisasi 
mumpuni, varian karakter dengan identitas uniknya masing-masing, dan 
pengalaman multiplayer menjadi ujung tombak Xbox One.
4. Halo 5

Tidak harus demo atau trailer gameplay, sebuah teaser pendek saja 
sudah cukup untuk membuat banyak gamer melirik Xbox One, apalagi setelah
 perubahan kebijakan yang mereka usung. Master Chief yang tengah 
terjebak di padang pasir dan harus berhadapan dengan sebuah makhluk 
raksasa yang menyeramkan menjadi pembuka dan sekaligus konfirmasi 
kehadiran seri Halo terbaru – Halo 5 untuk Xbox One.
3. Metal Gear Solid V: The Phantom Pain

Terlepas dari fakta Kojima yang secara konsisten menggunakan PC 
sebagai platform demo dan unjuk kekuatan Fox Engine di MGS V: The 
Phantom Pain, Konami belum mengkonfirmasikan game yang satu ini untuk 
PC. Petualangan terbaru Big Boss dalam skema open world yang menjadi 
tema utama ini memang masih menjadi seri eksklusif untuk konsol – tidak 
hanya Playstation 4 dan Xbox One, tetapi juga Playstation 3 dan Xbox 
360.
2. Kingdom Hearts 3

Sora akhirnya kembali! Semua gamer yang sempat mencicipi aksi 
heroiknya bersama dengan karakter-karakter ikonik dari semesta Square 
Enix dan Disney tentu bersorak sorai ketika Square Enix akhirnya 
mengkonfirmasikan kehadirannya. Dengan Luminous Engine sebagai pondasi 
utama, teaser pertama memperlihatkan kualitas visual dan gameplay yang 
akan diusung oleh Kingdom Hearts III. Sebagai seri penutup, tidak ada 
alasan untuk tidak menantikan kehadiran game yang satu ini. KH III akan 
dirilis hanya untuk Playstation 4 dan Xbox One.
1. Destiny

Pukulan terberat untuk gamer PC? Fakta bahwa Bungie ternyata belum 
tertarik untuk membawa game open-world multiplayer dengan cita rasa 
RPG-nya – Destiny ke PC. Game yang memperlihatkan mekanik dengan 
atmosfer Borderlands yang cukup kentara ini memang menjadi salah satu 
seri yang paling diantisipasi, namun sayangnya hanya dikonfirmasikan 
untuk konsol. Bungie memang sempat membicarakan versi PC dan masih 
membuka peluang lebar untuk proses port, namun belum ada kepastian 
hingga saat ini.
Terlepas dari seberapa pahit fakta yang ada, namun gamer PC tampaknya
 harus siap untuk gigit jari. Tren yang ada memperlihatkan bahwa 
eksklusivitas franchise, tidak hanya yang lawas tetapi juga IP baru, 
tampaknya masih akan terus mewarnai industri game di masa depan. 
Playstation 4 dan Xbox One tetap berperang terbuka satu sama lain dengan
 merilis game eksklusif keren yang tidak akan dirilis untuk PC. 
Developer tertentu seperti Bungie juga bahkan menempuh kebijakan yang 
sama dengan absen dari platform dinamis yang satu ini.
Apakah ini berarti semua game yang kami sebutkan di atas sudah pasti 
tidak akan meluncur ke PC? Peluang masih terbuka, namun sejauh mata 
memandang, potensinya masih terlalu kecil untuk dirayakan. Berita yang 
lebih buruk? Terlepas dari semua kehebohan game-game next gen yang terus
 bertebaran, PC menjadi satu-satunya platform yang belum menemukan 
sebuah seri eksklusif andalan. Semua game yang meluncur ke PC saat ini 
juga dapat dinikmati di konsol next-gen, namun sayangnya, tidak 
sebaliknya.
Bagaimana menurut Anda sendiri? Jangan ragu meninggalkan komentar 
jika Anda merasa ada franchise yang seharusnya masuk ke dalam list di 
atas, atau game yang menurut Anda tidak pantas untuk masuk 20 game yang 
kami anggap akan menjadi sumber kekecewaan terbesar bagi gamer PC.
Sumber: JagatPlay
PROMO BESAR BESARAN GUNUNG MAS PONSEL TEMPAT BELANJA ONLINE AMAN DAN TERPERCAYA. 100% BEBAS PENIPUAN
BalasHapusMINAT PIN BB: 582F8501 HUB/SMS:0851-4515-5828 klik web resmi kami di http://gunungmas-phone.blogspot.com/
Ready Stock! Apple iPhone 5 32GB Rp.2.500.000
Ready Stock! Apple iPhone 5S 32GB Rp.3.000.000
Ready Stock! Samsung Galaxy A3 A300H Rp.1.500.000
Ready Stock! Samsung Galaxy A5 A500F Rp.2.000.000
Ready Stock! Samsung Galaxy E5 E500H Rp.1.500.000
Ready Stock! Samsung Galaxy Grand Prime SM-530H Rp.800.000.
Ready Stock! Asus Zenfone 2 ZE551ML RAM 4GB Rp.2.000.000
Ready Stock! Samsung Galaxy S3 I9300 .Rp.1.500.000.
Ready Stock! Samsung Galaxy S6 32GB Rp.3.300.000
Ready Stock! Samsung Galaxy Note N7100.Rp.2.000.000.
Ready Stock! Samsung Galaxy Note 4 SM-N910H Rp.3.500.000
Ready Stock! Samsung Galaxy Note 3 Rp.2.000.000
Ready Stock ! Samsung Galaxy S5 Rp.2.000.000,
Ready Stock ! Samsung Galaxy S4 l9500 Rp.1.500.000